POLISI TEMUKAN BANYAK BELATUNG DI KULKAS PABRIK NUGGET

JAKARTA - Aparat kepolisian masih terus mendalami kasus PT. Laba Sari, produsen chicken nugget, yang yang mempekerjakan remaja di bawah umur. 

Kapolsek Tanjung Duren, Komisaris Firman Andreanto mengatakan, penyelidikan sementara PT. Laba Sari diduga memproduksi nugget dari bahan yang kualitasnya buruk.

"Nuggetnya dibuat dari ikan yang sudah busuk. Kalau dilihat dari penyimpanannya, memang daging-daging itu disimpan di dalam kulkas yang juga menyimpan daging yang sudah kadaluwarsa," ujar Firman kepada wartawan, Jumat (28/6/2013).

Di dalam penyimpan daging tersebut, kata Firman, pihaknya menemukan belatung-belatung yang sudah menggerogoti daging.

"Jadi belum sempat diproduksi, tapi sudah keburu membusuk. Kuat dugaan, ada daging busuk dan berbelatung yang juga dipakai untuk produksi. Tapi semua masih didalami," tuturnya.

Kata Firman, kasus ini ditangani oleh Unit PPA Polres Jakarta Barat, mulai dari segi pekerjanya, hingga kualitas makanan yang diproduksi.

Perlu diketahui, sebanyak 20 remaja diamankan aparat Mapolsek Tanjung Duren dari sebuah pabrik makanan yang memproduksi chicken nugget.  Dari 20 remaja, enam orang diantaranya berusia 17 tahun. Sementara sisanya, walau sudah berusia 20 tahun keatas, rata-rata sudah bekerja di PT Laba Sari sejak usia 17 tahun ke bawah.

(sumber okezone.com Juni 29, 2013)